Selasa, 07 April 2009

Sang Surya

Paling menyenangkan adalah ketika bangun pagi melihat matahari terbit. Rasanya luar biasa...memandang berlama-lama dan mataharipun berubah setiap detik dari hanya warna merah yang menyapu ufuk kemudian bulatan merah sedikit demi sedikit muncul bergerak naik sehingga utuh menyorotkan cahayanya ke seluruh alam ini.

Banyak orang sejatinya ingin menikmati matahari terbit dari pantai atau tempat-tempat yang istimewa. Suasana romantis yang ingin diperoleh. Apalagi bila mampu mengabadikan dengan tustelnya, pastinya akan terekam lebih lama dan keindahannya dapat dibagikan ke orang lain. Saya pun juga inginnya demikian tapi apa daya.

Tapi hal ini tidak membuat saya kecewa karena saya masih bisa menikmati moment-moment indah ini di depan rumah tepatnya dilapangan badminton dekat rumah. Tempatnya yang lapang sambil bermain dengan anak, saya masih dapat menikmati bangunnya sang surya dengan sinarnya yang terang bak lukisan yang sangat indah di langit. Sayangnya lagi saya tidak punya tustel jadi maaf kalau tidak bisa berbagi dengan anda semua. Tapi saya yakin anda semua sudah pernah menikmati bagaimana indahnya matahari terbit, sangat-sangat indah, luar biasa.

Yang lebih indah lagi yaitu terkadang setiap pagi lukisan di langit itu tidaklah selalu sama. Kadang awannya putih bersih dan matahari seperti lampu atau bohlam berbentuk bulat dengan warna merah lembut. Terkadang diufuk berserabut warna merah kuning dan putih dan bulatan mataharinya terlihat samar-samar. Mungkin masih banyak lagi lukisan pagi yang indah itu.

Semoga pagi yang indah itu tidak akan hilang karena ulah kita-kita. Keindahan pagi hanya dapat kita rasakan bila hati dan kesehatan kita juga indah. Keindahan itu menjadi sirna bila pagi hari kita harus menanggung derita karena ulah manusia.

Semoga Allah SWT masih memberi kita keadaan sehat, aman, damai, sentausa, dan bahagia. Rasa syukur ini harus kita jaga dengan hati yang bersih. Semoga setiap pagi saya dapat menikmati indahnya matahari terbit.

Salam cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar